Situs My Navi Gakusei Madoguchi baru saja menghabiskan minggu pertama semester baru untuk menanyakan 200 mahasiswi mengenai apa saja kesalahpahaman delusi pria mengenai wanita Jepang. Berikut adalah 4 kesalahpahaman terbesar, dan mengingat sumbernya adalah para mahasiswi, pastinya cukup akurat dan tidak bias.
Mengikuti pola dari poin pertama, karena kepercayaan wanita tidak makan banyak maka para pria berasumsi kalau para wanita berat badannya pun ringan. Menurut para pria, rangka badan wanita menjadi jauh lebih ringan daripada para pria. “Aku pernah dengar seorang pria berkata kalau berat badan wanita lebih dari 45kg artinya dia gendut,” cemooh seorang mahasiswi di tahun pertama. Dia mentertawakan delusi pria-pria yang terkadang berlebihan dan tidak logis.
Wanita itu bisa masak
Sebagai seorang istri yang baik, tentunya seorang pria berharap kalau para wanita harus bisa memasak untukmu. Image ini sudah melekat erat dengan para wanita, seperti apa yang mahasiswi tahun kedua ini katakan, “Cowok-cowok selalu berkata sesuatu seperti, ‘Kamu bisa masak, kan?‘ kepadaku.” Walaupun zaman sudah berubah dan kini pria yang bisa masak pun sebenarnya juga sudah cukup banyak.
Wanita tidak punya bulu badan
Kalau ada seseorang yang bulu badannya tidak tumbuh, mungkin dia memiliki kelainan, apalagi kalau rambutnya tidak tumbuh. Kali ini kita berbicara mengenai pria-pria yang percaya bulu-bulu yang tumbuh di area-area spesifik wanita seperti kaki dan ketek itu non-existent. Namun pada kenyataannya, banyak sekali salon penghilang bulu di Jepang dan pemasarannya yang luar biasa gila-gilaan seharusnya sudah menepis kepercayaan ini.
Namun tidak berarti semua wanita tidak bisa memasak atau mereka semua tertutup oleh bulu, tentu masih banyak wanita yang peduli dengan hal-hal yang feminim dan ingin menjadi seorang istri yang baik. Normal bagi seorang wanita untuk selalu menjaga penampilan mereka sebaik mungkin. Apakah ada delusi pria lain mengenai wanita yang terlewat menurutmu? Beri tahu kami di kolom komentar ya.